Laman

Semangat

Tiada hari tanpa jiwa semangat, Cayooooo!!!

Rabu, 17 November 2010

Critical Part Method ( C P M )

C P M
Critical Part method ini biasanya sering di temui di dunia pertenik sipilan,heehee seperti say ini =),
saya menulis ini wat share aja,sxan bagi2 ilmu yang saya dapet dari kuliah, selamat membaca..




Keterangan:
A = Peristiwa
B = Durasi paling cepat
C = Durasi paling lama
D = Nama Kegiatan
E = Durasi

Fungsi CPM ini sendiri:
Mengurutkan kegiatan pekerjaan yang akan dilakukan.

CPM ini klo berbeda - beda waktunya tidak dapat dijadikan 1 peristiwa, jadi klo waktunya berbeda dari satu peristiwa ke peristiwa lain harus ada beberapa peristiwa sesuai dengan durasi masing2.Bingung????? wah gambarnya ga bisa di tampilin sieh...ya pada intinya gitu deh...hehehehe, maaph..

Sifat kegiatan:
1. Bebas
2. Ketergantungan
==> jika pekerjaan di bawahnya atau sebelumnya belum selesai maka pakerjaan selanjutnya tidak bisa dikerjakan.

Dummy
what it is??
dummy ini bentuknya garis putus - putus fungsinya menginformasikan hubungan keterkaitan dari kegiatan sebelmnya ke kegiatan seanjutnya.
fungsi lainnya adalah memperjelas hubungan suatu kegiatan dengan kegiatan lain, dummy ini tidak memiliki nama kegiatan dan durasi.

Peristiwa Kritis
==>durasi cepat dan lamanya sama. Peristiwa ini memiliki waktu yang paling panjang, sehingga jika ada keterlambatan pekerjaan yang terdapat pada daerah ini maka akan mempengaruhi umur proyek.

aaahh..dan masih banyak lagi nie...masih banyak yang bisa di ceritain dari CPM ini, CPM ini awal dari pembuatan bar chart dan kurva S..kapan2 aku ceritain deh...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar